2 minggu lalu HTC meluncurkan Bolt di Amerika Serikat khusus untuk Sprint. Betapa penasarannya, baru kemarin kami menyebut pabrikan asal Taiwan itu sebagai salah satunya bisa diperoleh secara tiba-tiba oleh perusahaan lain yang memikirkan penjualannya dan dengan demikian menyingkirkan divisi selulernya.
Hari ini kami memiliki pengumuman lain untuk perangkat baru, HTC 10 evo. Ponsel baru ini identik dengan HTC Bolt, meskipun, selain akan dijual secara global, ia membawa beberapa detail premium jika dibandingkan dengan yang diluncurkan di Amerika Serikat. Hal HTC terkadang sulit untuk dipahami.
Dimana kesamaan terbesar ada dalam desain, karena mereka praktis identik. Dan sementara HTC 10 memegang gelar sebagai andalannya, HTC 10 evo yang lebih besar hampir mendekati. Spesifikasinya sangat mencolok, karena kita berbicara tentang ponsel yang memiliki layar 5,5 inci, resolusi QHD yang sama dari perlindungan HTC 10 dan Gorilla Glass 5.
Di bagian kamera, ia menggunakan aperture 16 megapiksel f / 2.0 BSI dengan OIS dan PDAF. Kamera depan tetap pada 8 MP. Seperti HTC Bolt, yang terkejut dengan itu Chip Snapdragon 810Yang menjadi mimpi buruk terparah bagi pabrikan asal Taiwan itu, masih hadir di evo, dengan ditemani RAM 3 GB dan memori internal 32 GB.
Kualitas terbaik dari HTC 10 evo adalah audio dan kapasitas resistannya. HTC membanggakan teknologinya Audio Adaptif BoomSound, yang membuat sistem audio menyesuaikan secara otomatis tergantung pada suara / kebisingan sekitar. Pabrikan Taiwan menyertakan headphone USB-C adaptif. Ini sudah menghilangkan keraguan kita tentang kurangnya jack audio ponsel ini.
HTC 10 evo mencapai sertifikasi IP57, jauh lebih baik daripada IP53 yang dimiliki HTC 10. Versi perangkat lunak yang akan dimilikinya adalah Android 7.0 Nougat, termasuk sensor sidik jari dan baterai 3.200 mAh. Sekarang kita hanya perlu mengetahui harga dan ketersediaan ponsel secara global. Tentunya hanya bisa dibeli secara online.